Kebanyakan pengguna handset Android mengalami masalah memory internal. Baik handset harga murah dan harga sedang sering kali dihinggapi masalah low internal memory.
Sebenarnya saat pertama kita beli hape Android, kita sudah kebagian dikit memory, dikarenakan space yang ada sudah di ambil terlebih dulu oleh OS Android -- seperti kita ketahui ukuran OS Android besar hingga Gigabyte. Dan kita hanya mendapat sisa space yang ada.
Memory internal yang tersisa untuk kita hanya sekitar 1GB dan 2GB, bayangkan mana cukup. Seiring kita memakai hape kita tentu kita ingin install aplikasi, musik, game dan merekam video. Belum lagi jika anda seorang selfier yang begitu aktif memproduksi foto-foto secara rutin.
Alhasil baru hitungan beberapa bulan saja, Android kita sudah menampilkan pesan; "memory tidak cukup!" / "insufficient memory available" / "full memory".
Selain itu imbas negatif secara teknis dari kondisi ini adalah mempengaruhi performa handset Android kita. Menjadi lelet, tidak responsif dan menjengkelkan. Oleh karenanya perlu dibenahi. Dan caranya gampang.
Solusinya.
Silahkan dibaca 10 cara yang bisa dijadikan sebagai solusi.
10 Cara Ampuh Atasi Low Internal Memory Android.
1. Beli eksternal memory. Jika anda tengah dirundung masalah kehabisan memory internal, anda bisa membeli eksternal memory ukuran besar untuk simpan data-data anda.
2. Transfer data ke komputer. Transfer (backup) data anda ke komputer biar tersimpan disana. Kemudian menghapus data yang telah ditransfer tadi sehingga space memory handset Android anda lebih banyak.
3. Uninstall aplikasi tidak penting. Aplikasi yang terinstall bisa banyak jumlahnya seiring waktu, banyak aplikasi yang sudah kita tidak gunakan masih terinstall.
Kini saatnya anda melihat aplikasi mana saja yang sudah tidak diperlukan. Maka lakukan "Uninstall".
Silahkan menuju Settings -> Apps (Bagian Devices) -> tab All. Cari aplikasi yang jarang anda digunakan di daftar tab All. Maka uninstall deh.
4. Bersihkan riwayat (history) aplikasi. Anda juga harus bersihkan riwayat browser, PlayStore, cache aplikasi dan sebagainya untuk atasi low internal memory. Untuk itu anda bisa gunakan aplikasi History Eraser yang bisa di install dari Google Play Store.
Baca halaman History Eraser di Play Store untuk tahu kehebatan aplikasi ini dan apa saja data riwayat aplikasi yang bisa di hilangkan untuk melegakan internal memory Android anda.
Dan satu lagi aplikasi ini tidak memerlukan akses root. Jadi tidak perlu nger-root.
5. Move to SDCard. Tidak semua aplikasi bisa di pindahkan ke SDCard. Jadi pindahkan saja yang bisa.
Dengan menuju ke Settings -> Applications -> Manage Applications -> Pilih aplikasinya -> Move to SD card.
Contoh uninstall aplikasi.
Baca tutorialnya di cara aktifkan move to SD card tanpa root.
6. Non-aktifkan Widget dan Wallpapers. Melakukan ini dapat meringkan handset Android anda.
7. Log out dari aplikasi. Jika aplikasi tidak digunakan, jangan cuma di minimize tapi di log out sekalian.
8. Hapus aplikasi running di background. Aplikasi yang berjalan di background juga dapat memberatkan performa Android dan terus menyimpan file cache. Maka pastikan tidak ada aplikasi running di background anda.
9. Link2SD. Anda bisa pula menggunakan cara lain, yakni dengan Link2SD, sebagai aplikasi root. Dimana anda bisa mengelola tidak hanya aplikasi biasa namun juga aplikasi sistem -- lazim dikenal bloatware -- anda bisa menghapusnya, membekukannya, dan mengkonversinya. Ini bisa pula digunakan sebagai cara atasi low internal memory Android.
10. Reset factory. Cara ini bisa pula digunakan untuk menghapus file dan konten yang hasilnya dapat dijadikan cara atasi low internal memory Android. Namun pastikan anda telah melakukan backup sebelum melakukannya.
Itulah 10 cara ampuh atasi low internal memory Android yang bisa anda gunakan sekarang. Jika anda memiliki cara lainnya. Maka jangan sungkan untuk memberi tahu saya. Namun begitu saya berharap 10 cara ampuh ini mampu membantu anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar